Selasa, 03 Juli 2012

Memasuki dunia Tulis Menulis Karya Ilmiah


KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmaanirrahiim..
Segala puji Syukur hanyalah milik Allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyayang.shalawat serta salam semoga tetap terlimpah pada teladan umat manusia,panglima para syuhada serta imam para ulama ,Nabi Muhamad SAW.
Maha suci Allah yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini tanpa halangan yang berarti.
Penulis menyadari meskipun dalam pembuatan karya tulis ini masih terdapat kekurangan,namun penulis mengucapkan syukur Alhamdulillah atas terselesaikannya tugas ini tepat pada waktunya.
Penyusunan karya tulis ini dibuat sebagai bahan penilaian TUGAS 1 mata kuliah menulis tahun 2010-2011.Adapun tema sebagai dasar penyusunan karya ini yaitu yang bertemakan”menulis karya ilmiah”dari tema tersebut,penulis mengambil tema atau sub judul yang lebih khusus yaitu”permasalahan membuat karya ilmiah dikalangan mahasiswa”semoga dengan terselesaikannya karya tulis ini dapat bermanpaat serta dapat menambah wawasan ,khususnya bagi penulis dan umumnya bagi seluruh pihak yang memerlukannya.


DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian
1.2 permasalahan
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Metode Penelitian
I.5 Kegunaan Penelitian
I.6 Sistematika Penelitian
Bab II PEMBAHASAN
2.I Hakikat Karangan Ilmiah
2.2 Tujuan Dan Manfaat Menulis Karya Ilmiah
2.3 Proses Penulisan Karangan
            2.3.1 Merancang
            2.3.2 Mendraf
            2.3.3 Menyunting 
2.4 Merancang Karya Ilmiah
            2.4.1 Pengertian Merancang
            2.4.2 Langkah Merancang
            2.4.3 Hasil Akhir Kegiatan Merancang
2.5 Peran Sumber Bahan Dalam Karangan Ilmiah
            2.5.1 Pengertian Sumber Bahan
            2.5.2 Jenis Sumber  Bahan
            2.5.3 Manfaat Sumber Bahan
            2.5.4 Aturan Pengutipan Sumber  Bahan
            2.5.5 Hubungan Sumber  Bahan dengan Daftar pustaka
BAB III PENUTUP
3.1.kesimpulan
BAB IV DAFTAR PUSTAKA

                                                         BAB I PENDAHULUAN
1.1  Latar belakang
Memasuki dunia tulis-menulis mahasiswa dituntut tidak hanya sekedar menerima ilmu tapi tapi juga memberikan ilmu. Menulis itu sendiri merupakan media untuk menularkan ilmu  dari  generasi ke generasi. Mahasiswa sebagai calon ilmuan akan banyak dihadapkan dengan masalah-masalah ilmu pendidikan. Oleh sebab itu karya ilmiah menjadi sangat penting adanya.Kaya ilmiah biasanya di tulis untuk mencari jawaban tentang suatu hal atau suatu permasalahan dan untuk membuktikan kebenaran tentang sesuatu yang terdapat dalam objek tulisan.Maka dari itu mahasiswa sebagai calon ilmuan tidak hanya dapat membaca, tetapi harus dapat menulis dan wajib menguasai tata cara menyusun karya ilmiah. Masalahnya kalangan mahasiswa masih banyak menemukan kesulitan dalam hal menulis karya ilmiah, maka makalah ini akan dipaparka hal-hal yang berkenaan dengan tata cara penulisan karya ilmiah untuk memecahkan berbagai masalah.
1.2  permasalahan
Dari uraian latar belakang di atas maka permasalahan yang akan timbul adalah:
1.2.1 Tingginya potensi mahasiswa dalam bidang  tulis menulis.
1.2.2  Perlunya mengembangkan potensi dalam diri mahasiswa dibidang tulis menulis.
1.2.3 Mahasiswa sebagai pelaku pendidikan tidak seharusnya hanya menerima ilmu tetapi juga harus melahirkan ilmu-ilmu baru.
1.2.4 Kurang mampunya  mahasiswa menerapkan bahasa tulis yang baik dan benar.
1.2.5 Mahasiswa dalam memecahkan masalah dituntut supaya dapat bisa berkarya ilmiah dengan baik dan benar.
1.3 Tujuan
   Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk:
1.3.1 Untuk mengembangkan potensi tulis menulis bagi mahasiswa.
1.3.2  Agar mahasiswa mampu menulis karangan karangan ilmiah.
1.3.3 Untuk memperluas wawasan potensi yang dimilki mahasiswa.
1.4 Metode
Metode yang digunakan dalam pembuatan karya tulis ini adalah:
1.4.1 Metode kepustakaan yaitu dengan membaca dari buku (study kepustakaan)
1.5 Kegunaan
Secara garis besar kegunaan dilakukannya penelitian ini dibedakan menjadi dua, yaitu:
1.5.1.Untuk Umum: dapat dibuat sebagai bahan karya tulis lain.
1.5.2 Untuk khusus : dapat menambah wawasan.
1.6 .Sistematika
Sistematika yang digunakan sebagai bahan penyusunan karya tulis ini merupakan sistematika pada umumnya, yang terdiri atas:
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian
1.2 permasalahan
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Metode Penelitian
I.5 Kegunaan Penelitian
I.6 Sistematika Penelitian
BAB II PEMBAHASAN
2.I Hakikat Karangan Ilmiah
2.2 Tujuan Dan Manfaat Menulis Karya Ilmiah
2.3 Proses Penulisan Karangan
            2.3.1 Merancang
            2.3.2 Mendraf
            2.3.3 Menyunting 
2.4 Merancang Karya Ilmiah
            2.4.1 Pengertian Merancang
            2.4.2 Langkah Merancang
            2.4.3 Hasil Akhir Kegiatan Merancang
2.5 Peran Sumber Bahan Dalam Karangan Ilmiah
            2.5.1 Pengertian Sumber Bahan
            2.5.2 Jenis Sumber  Bahan
            2.5.3 Manfaat Sumber Bahan
            2.5.4 Aturan Pengutipan Sumber  Bahan
            2.5.5 Hubungan Sumber  Bahan dengan Daftar pustaka
BAB III PENUTUP
3.1.kesimpulan
BAB IV DAFTAR PUSTAKA


                                                               BAB II PEMBAHASAN
2.1 Hakikat Karangan Ilmiah
Karya ilmiah merupakan karya tulis yang menyajikan gagasan, deskripsi atau pemecahan masalah secara sistematis, disajikan secara objektif dan jujur, dengan menggunakan bahasa baku, serta didukung oleh fakta, teori, dan atau bukti-bukti empirik.
2.2 Tujuan dan Manfaat Menulis Karya Ilmiah
Tujuan penulisan karya ilmiah, antara lain untuk menyampaikan gagasan, memenuhi tugas dalam studi, untuk mendiskusikan gagasan dalam suatu pertemuan, mengikuti perlombaan, serta untuk menyebarluaskan ilmu pengetahuan/hasil penelitian.
            Karya ilmiah dapat berfungsi sebagai rujukan, untuk meningkatkan wawasan, serta menyebarluaskan ilmu pengetahuan. Bagi penulis, menulis karya ilmiah bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan membaca dan menulis, berlatih mengintegrasikan berbagai gagasan dan menyajikannya secara sistematis, memperluas wawasan, serta memberi kepuasan intelektual, di samping menyumbang terhadap perluasan cakrawala ilmu pengetahuan.
Karya ilmiah populer adalah karya ilmiah yang disajikan dengan gaya bahasa yang populer atau santai sehingga mudah dipahami oleh masyarakat dan menarik untuk dibaca.
2.3 Proses Penulisan Karangan Ilmiah
Sekurang-kurangnya ada tiga proses menulis yang di tawarkan oleh David Nunan, yaitu (1) tahap pra-penulisan atau merancang, (2) tahap penulisan atau mendraf (3) tahap perbaikan/ editing.
            2.3.1 Merancang
Yang termasuk kegiatan merancang adalah :
Penentuan topik,penentuan tujuan dan pemilihan bahan.
            2.3.2 Mendraf
Yang termasuk kegiatan mendraf adalah :
Penyusunan paragraf dan kalimat,pemilihan kata,dan teknik penulisan
            2.3.3 Menyunting
Setelah proses penulisan dianggap selesai maka dilakukan proses penyuntingan atau revisi yaitu perbaikan buram pertama dan pembacaan ulang.
Pada tahap ini kita perlu meneliti secara konpleks hal-hal yang berkenaan penulisan yang baik dan benar.
2.4 Merancang Karya Ilmiah
            2.4.1 Pengertian Merancang
Merancang merupakan kegiatan merencanakan apa yang akan kita tulis atau disebut juga kerangka karangan.
            2.4.2 Langkah Merancang
Untuk mempermudah proses penulisan karya ilmiah, agar pikiran tidak kacau, ada baiknya sebelum memulai tulisan kita membuat rancangan tulisan atau kerangka karangan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
·         Pemilihan Topik
·         Pembatasan Topik
·         Topik dan Judul
·         Tujuan Penulisan
·         Bahan Penulisan
·         Kerangka Karangan
            2.4.3 Hasil Akhir Kegiatan Merancang
Hasil akhir dari kegiatan merancang adalah terbentuknya kerangka karangan yang terperinci.
Contoh sederhana kerangka karangan :
 
       

        Topik       : Lingkungan
        Judul        : Pencemaran air Sungai
1.                    Pengertian
a.        Pencemaran
b.        Air
c.        Sungai
d.        Pencemaran Air Sungai
2.                Pentingnya air dan sungai bagi kehidupan
3.               Penyebab terjadinya pencemaran air sungai
a.        Polutan
b.        Rendahnya kesadaran masyarakat
4.              Dampak negatif dari pencemaran air sungai
a.        Bagi kehidupan makhluk hidup
b.        Dalam bidang sosial budaya
5.              Cara penangulangan pencemaran air sungai.



2.5 Peran Sumber Bahan dalam Karangan Ilmiah
2.5.1 Pengertian Sumber Bahan
Sumber bahan dalam pembuatan karya ilmiah adalah segala sesuatu yang di gunakan untuk mendukung penulisan karya ilmiah itu sendiri.Halini dapat berupa inpormasi,data,teori,contoh-contoh,gagasan,dan lain-lain.
2.5.2 Jenis Sumber Bahan
. Buku perpustakaan
. Buku-Buku yang relevan
 2.5.3 Manfaat Sumber Bahan
Manfaat sumber bahan ini  di bagi menjadi beberapa bagian,yaitu
·         Landasan teori
·         Sebagai penjelasan
·         Penguat pendapat yang dikemukakan penulis
2.5.4 Aturan Pengutipan Sumber Bahan
 
                             Panjang
                                                                   


 

. kutipan tidak lebih dari     tiga baris ketikan   
. Kutikan di salin kedalam teks
. diapit dengan tanda kutip
 
                                                                         Pendek
                                                                                 
. Mengutip langsung dari sumber
.secara utuh tanpa perubahan sedikitpun
. Intensitas mengutip tidak lebih dari 30 % dari kutipan   yang ada

 
Langsung                                           



Kutipan

.Kutipan lebih dari 1 paragraf
 
Panjang
. Mengutip pokok-pokok pikiran penulis
 dan menuangkan kembali dengan bahan sendiri

 
Tidak langsung
. Terdiri dari 1 paragraf
 . kutipan di beri tempat   tersendiri
 
Pendek
                       



Pendek
                       
2.5.5 Hubungan Sumber Bahan dengan Daftar Pustaka
Daftar pustaka merupakan daftar sejumlah buku acuan atau referensi yang menjadi bahan utama dalam suatu tulisan ilmiah. Selain buku, majalah, surat kabar, catatan harian, dan hasil pemikiran ilmuan juga dapat dijadikan sebagai referensi dalam menulis. Walija (1996 : 149) mengatakan bahwa daftar pustaka atau bibliografi adalah daftar buku atau sumber acuan lain yang mendasari atau menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan karangan. Unsur-unsur pada daftar pustaka hampir sama dengan catatan kaki. Perbedaannya hanya pada daftar pustaka tiada nomor halaman.
Usur-unsur pokok daftar pustaka adalah sebagai berikut:
1) Nama pengarang, diurutkan berdasarkan huruf abjad (alfabetis). Jika nama pengarang lebih dari dua penggal nama terakhir didahulukan atau dibalik.
2) Tahun terbit buku, didahulukan tahun yang lebih awal jika buku dikarang oleh penulis yang sama.
3) Judul buku, dimiringkan tulisannya atau digaris bawahi.
4) Data publikasi, penerbit, dan tempat terbit.
5) DAFTAR PUSTAKA ditulis dengan huruf kapital semua dan menempati posisi paling atas pada halaman yang terpisah.
Contoh penulisan daftar pustaka :
Ismail, Taufiq. 1993. Tirani dan Benteng. Jakarta : Yayasan Ananda
Mulya, Hamdani. 2009. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Lhokseumawe : STAIN Malikussaleh.

BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Karya Ilmiah adalah suatu cara untuk mencari ilmu pengetahuan yang
dimulai dari penentuan masalah, pengumpulan data yang relevan, analisis
data dan interpretasi temuan, diakhiri dengan penarikan kesimpulan. Tujuannya untuk menyampaikan gagasan, memenuhi tugas dalam studi, untuk mendiskusikan gagasan dalam suatu pertemuan, mengikuti perlombaan, serta untuk menyebarluaskan ilmu pengetahuan/hasil penelitian.
Proses penyusunan karya ilmiah ada 3 tahap yaitu : merancang, mendraft,menyunting. Sumber bahan dalam pembuatan karya ilmiah adalah segala sesuatu yang di gunakan untuk mendukung penulisan karya ilmiah itu sendiri.Halini dapat berupa inpormasi,data,teori,contoh-contoh,gagasan,dan lain-lain.
Jenis Sumber Bahan
. Buku perpustakaan
. Buku-Buku yang relevan
Manfaat Sumber Bahan
Manfaat sumber bahan ini  di bagi menjadi beberapa bagian,yaitu
·         Landasan teori
·         Sebagai penjelasan
·         Penguat pendapat yang dikemukakan penulis

Daftar pustaka merupakan daftar sejumlah buku acuan atau referensi yang menjadi bahan utama dalam suatu tulisan ilmiah. Selain buku, majalah, surat kabar, catatan harian, dan hasil pemikiran ilmuan juga dapat dijadikan sebagai referensi dalam menulis.
                                                  BAB IV DAFTAR PUSTAKA
Akhadiah, Sabarti, dkk. 2000. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga
Kusniawan, Aef. 2004. Berdakwah Lewat Tulisan. Bandung : Mujahid Press

2 komentar:

  1. panduan lomba karya tulis dari dikti http://adf.ly/1aqjNt

    BalasHapus
  2. Mungkin bisa jadi referensi Buku pertama saya bercerita tentang menjadi Diri Sendiri, untuk menghasilkan karya yang layak Publikasi. Saya berbagi karna saya peduli. Untuk menjadi bagian sejarah, wujud ekspresi diri. Tentang Perjuangan dan Kebenaran.
    https://www.academia.edu/32989357/
    Buku_Paduan_Menulis_Membentuk_J
    ati_Diri_Dan_Keinginan_Menulis .
    Apapun yang kamu rasakan hari ini, tulislah. Memang tulisanmu tidak berguna untuk semua orang namun suatu saat nanti tulisanmu akan berguna untuk seseorang, menghentikan hatinya bersedih lalu mengubah dunia.
    #cerita #jatidiri #publikasi #karya
    #dedikasi #berbagi #sejarah #dunia
    #ekspresi #demokrasi #pahlawan
    #pemimpin #kebenaran #karyaku
    #indonesia #lebihbaik #buku #karyailmiah #publikasi #argumentasi #persuasif
    #catatan #menulis #membaca #menarik
    #inspiratif #tokohdunia #puisi #indonesia
    #savenkri #rowling #soehokgie #chairilanwar #qoute #bijak #motivasi

    BalasHapus